Ke Padang

Ini adalah kali pertama saya ke Padang, diajakin senior waktu kuliah S1. Sekarang beliau adalah dekan Fakultas Teknologi Informasi Universitas Andalas (FTI Unand). Acara lustrum ke 2 FTI ini diisi dengan kuliah pakar tentang AI, nah saya jadi narasumbernya. Ini juga jadi pertama kali menjadi narasumber luring, setelah sekian lama acara acara serupa dilakukan secara daring. Posternya acaranya berikut ini. Moderator acara adalah rekan satu residensi saat kuliah S3 dulu.

284369898 10159721699290202 6642115644337607056 n284263566 10159721699330202 6164455523571276488 n

 

Selama di Unand sempet meetup dengan dosen matematika Unand (temen jaman susah di himatika), dan juga beberapa dosen FEB Unand yang ngajak riset bareng. Dan juga ternyata beberapa bimbingan alumni lab kampus (@labscbdtelu) juga berdomisili disana. Lengkap deh 2 hari yang full banget bertemu teman lama dan baru.

284178471 10159721699320202 8830749269905350886 n283110677 10159721699295202 7433956117523415016 n284351921 10159721699325202 8906429723878681603 n

Soal kuliner, padang memang luar biasa dahsyat, walaupun hanya baru mencoba sarapan sate, teh talua. dinner seafood (dengan bumbu macem macem super sedap). cemilan es duren di pondok.
sempet mampir masjid raya, pantai air manis (malin kundang), dan jembatan siti nurbaya.

282799170 10159721699300202 7805861622505731489 n284431450 10159721699305202 419984823914000450 n284270698 10159721699315202 932071039802239977 n

Kayaknya liburan selanjutnya harus kembali ke  Padang (dan sekitar Sumbar), dijamin berat badan langsung naik 2kg 😀

Narasumber Webinar Selama Pandemi (Bag. 1)

Kalo pada kondisi normal, saya biasa diundang menjadi narasumber seminar atau konferensi, tentu akan memikirkan / menjadwalkan agenda acara sedetail mungkin, sampai dengan perencanaan perjalanan, agar tidak menganggu jadwal ngantor dan juga jadwal persiapan pembuatan materi untuk disampaikan. Di era pandemi ini, saya jadi memproleh banyak sekali tawaran untuk mengisi webinar, mentang mentang gak perlu pake perjalanan jauh, maka dalam beberapa kesempatan webinar, bisa terlaksana seminggu sampai 3-4 kali. Work From Home malah tidak mengurangi aktivitas, malah semakin menjadi jadi kegiatan sharng dan webinar, tentu rekan rekan semua merasakan hal yang sama. 

Beberapa aktivitas dimana saya jadi narasumber dan kegiatan berkaitan dengan webinar adalah sebagai berikut

1. ini bicara paket lengkap fenomena dan teknologi kekinian society 5.0, big data, Ai, dan Blockchain. Kegiatan diselenggarakan oleh MM FEB UGMAndrybrew 1592887648

2. diskusi data science / data social media untuk memprediksi kepribadian manusia, kegiatan diselenggarakan oleh Fakultas Psikologi UI

Andrybrew 1591348971

3. short online course diselenggarakan oleh FEB Telkom University, dengan materi Pengenalan Blockchain

Andrybrew 1590664639

4. bareng dengan istri menjadi narasumber mengenai state-of-the-art penelitian dan potensi aplikasi blockchain

Andrybrew 1594122469

5. narasumber webinar dan workshop data science in economics, yang diselenggarakan oleh ASCEE

Andrybrew 1594092292

6. narasumber untuk satu data indonesia (Bappenas) berdiskusi mengenai blockchain technology dan data analytics

Andrybrew 1594191347 1

7. narasumber big data : research methodology for social science untuk IAPA

Andrybrew 1594017761 1

8. ngabuburit bincang blockchain

Andrybrew 1587457018

9. narasumber talenta digital di industri 4.0

Andrybrew 1588220798

10. wawancara di IG live tentang blockchain

Andrybrew 1592206703

11. moderator webinar big data dan data analytics, diselenggarakan oleh MM FEB Telkom University

Andrybrew 1592219235

12. narasumber Big Data capacity building, Bank Indonesia

0

13. host dan moderator acara meetup masyarakat AI Indonesia

Photo 2020 07 20 22 31 18

14. Big Data for Central Bank Policy, Bank Indonesia

94149281 10157968955955202 1987904258376204288 o

Pertama Kali ke Mabes POLRI

Kalau baca berita berita baik tentang politik maupun hiburan tentang artis, sering sekali menyinggung atau menyebutkan Mabes Polri. Bayangan saya selama ini Mabes Polri itu adalah tempat yang tidak mungkin saya datangi. Lah iya, saya belum bisa membayangkan ada urusan apa saya sampai harus ke kantor tersebut. Kecuali memang saya aktif di dunia jurnalistik, hukum, atau memang menjadi terdakwa (audzubilah) . Eh ndilalah, ternyata Pak Hendro (salah satu senior di ITB dan Telkom University) yang kenal dengan salah satu perwira di Mabes Polri. Beliau ngajak saya untuk presentasi (menjadi narasumber) tentang Big Data, terutama di Divisi Humas Polri. Hal ini menarik bagi saya, karena melihat perkembangan teknologi dan kejahatan cyber yang marak, termasuk hoax, maka personil Polri pun butuh upgrade pengetahuan tentang Big Data, Social Media Analytics, dan Security.  

Berangkat nyubuh naik kereta dari Bandung, kami berdua sampai agak telat di kantor Divisi Humas Polri Jl. Trunojoyo, acara sudah dibuka oleh Kadivhumas Irjen Pol Setyo Wasisto, saat kami datang beliau tengah memberikan sambutannya. Saya langsung duduk di depan bersebelahan dengan narasumber satu lagi selain saya yaitu Dr. Pratama Persadha. Saya menjadi pembicara kedua sesudah beliau. Selanjutnya acara berlangsung seru karena diskusi dan tanya jawab berlangsung ramai antara narasumber dan peserta. Peserta adalah para perwira dan PNS di lingkungan divhumas Polri. 

Dari acara ini saya jadi mengerti tingkat pemahaman aparatur polri mengenai teknologi, khususnya Big Data masih belum merata. Perlu pendampingan atau pelatihan sehingga mampu menggunakan alat dan metodologi untuk melakukan aktivitas Social Media Analytics. Dari sisi awareness Polri sangat sadar bahwa kemampuan memahami dan ekstrasi informasi di media sosial secara cepat dan akurat merupakan hal yang krusial dalam mendukung tugas mereka sehari hari. Semoga nanti saya nanti bisa terus berkontribusi memberikan pendampingan dalam proses pembelajaran tersebut.

44807320 10156478866885202 7485191711237341184 n44683146 10156478866735202 4138724181137162240 n44772662 10156478866800202 635368728439029760 n44625081 10156478867020202 2980176664509546496 n44557869 10156478866965202 3705593196240175104 n

 

Menjadi Narasumber Berdua Dengan Istri

Baru pertama kali mengisi acara workshop menjadi narasumber berdua, berduet dengan istri. Rasanya seru juga, sekalian jalan jalan bareng. Jadi ceritanya istri mendapatkan undangan untuk sharing di workshop penulisan karya ilmiah untuk jurnal nasional dan internasional dari Politeknik Negeri Pontianak (Polnep). Yang mengundang adalah jurusan Teknik Elektro. Berhubung keilmuan istri tidak langsung berhubungan dengan elektro, maka dia menawarkan ke panitia untuk didampingi saya sebagai lulusan Teknik Elektro (dan Informatika), biar nanti kalo ada pembahasan materi penelitian spesifik di area tersebut, narasumber bisa memberikan feedback langsung.

Acara workshop berjalan ramai dan seru, banyak pertanyaan dari peserta yang semuanya adalah dosen dosen Polnep. Setelah sesi presentasi dan tanya jawab mengenai teknis dan tips penulisan publikasi, acara dilanjutkan dengan sesi pembahasan / pemberian masukan ke publikasi yang sedang dibuat oleh para dosen. Disini acara berjalan seru, dengan diskusi yang cukup dalam. Semoga ilmu yang kami share bisa bermanfaat buat para peserta.

Oh ya, kebetulan kita berdua belum pernah berkunjung ke kota Pontianak sebelumnya, alhasil kita bukan hanya pergi berdua saja, tapi  langsung bawa sekalian si sulung dan si bungsu. Jadi Kita sekeluarga berempat pergi ke Pontianak. Setelah acara workshop, kita menginap dua hari (selama weekend) untuk menjadi turis di Pontianak. Kesan saya terhadap Pontianak adalah kota kuliner yang luar biasa. Pulang ke Bandung, berat badan tambah 2kg

Berikut foto foto acara workshop (bukan acara jalan jalannya). 

36745661 10156220991090202 5496537186499035136 n

36786390 10156220990750202 5429958020815650816 o

36677969 10156220990990202 4002202379276517376 n

36684843 10156220990395202 1481557966711685120 n

36826267 10156220990570202 6329781831428210688 n

36675033 10156220990775202 3316560783759900672 n

Narasumber Big Data

Semenjak lulus sidang terbuka (ujian promosi doktor) bulan januari 2018 kemarin, saya merasa jauh lebih bebas memikirkan riset, memikirkan keilmuan, dan memikirkan hal hal lain termasuk topik Big Data. Dulu boro boro mau mikirin banyak hal, kalo urusan disertasi belum beres rasanya ga mau mikirin yang lain. Ini lebih karena takut yang dikerjakan di disertasi jadi lupa ..hehe. Karena lagi masa “tenang”, eh Ndilalah (ini basa jawa artinya tiba tiba) kok banyak datang tawaran jadi narasumber topik Big Data. Berhubung kebebasan mencari ide dan bercerita soal Big Data lagi banyak, maka saya iyain tawaran tersebut, lagian tawarannya deket, cuman di bandung dan jakarta, sebenernya ada satu tawaran lagi di jogja, terpaksa saya tolak, karena bentrok dengan acara yang di bandung. 

Narasumber pertama adalah di SBM-ITB dalam rangka pembukaan (Kick-Off) Seminar Lab. Big Data Analysis dan Social Simulation. Kebetulan nama lab nya mirip dengan lab saya (Social Computing dan Big Data). Ternyata memang ruang lingkupnya pun mirip, jadi asyiknya sekarang saya punya rujukan untuk kolaborasi riset tentang studi manusia / sosial menggunakan Big Data. Kebetulan ketua lab tersebut adalah teman waktu sama sama kuliah S1 di Matematika ITB. Jadi memang networking itu benar adanya. Saya yakin dengan kemampuan rekan saya (yang sealmamater ini) dalam membawa lab ini menjadi sukses. Sekali lagi selamat SBM ITB. 

Topik seminar SBM adalah “Big Data Development in Education and Business Practice”, dari topik besar tersebut saya jadi memikirkan kembali kenapa edukasi Big Data di Indonesia belum kedengaran gaungnya, padahal industri / bisnis lagi banyak mencari info dan talenta. Dari pemikiran tersebut maka muncul pemetaan kelimuan dan profesi Data Scientist yang saya tulis di blog ini. Dipikir pikir semakin sering jadi narasumber dan disodorin topik topik tertentu berkaitan dengan keahlian kita, maka semakin kita menguasai topik yang kita “rasa” kuasai dari berbagai sudut pandangan. 

Narasumber kedua adalah menjadi pembicara di acara BMKG (Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika). BMKG sedang menyambut hari jadi ke 68 hari meteorologi dunia. Untuk menyambut hari tersebut, mereka mengadakan seminar ilmiah dengan tema “Implementasi Big Data dan Artificial Intelligence untuk Peningkatan Layanan Kecepatan dan Akurasi Layanan Informasi BMKG”. Pembicara yang diundang adalah dari LIPI, UI, ITS, Grab, Solusi247, Telkom Indonesia, Schumberger, dan saya sendiri mewakili Telkom University. Materi yang saya bawakan berkaitan dengan peran Big Data dalam memahami perilaku manusia. Sepertinya topik saya tidak bersinggungan langsung dengan BMKG, akan tetapi ternyata misi dari BMKG sendiri adalah melihat kemajuan terkini terkait penelitian Big Data dalam segala bidang. 

Menjadi narasumber dalam suatu acara merupakan kesempatan bagus untuk menjalin jaringan dengan orang orang yang satu rumpun keilmuan dengan kita, atau bisa juga yang keilmuan tidak sama tapi mempunyai minat yang sama. Oh ya ngomong ngomong kenapa saya yang dipilih jadi narasumber di BMKG, rupanya alasannya sama dengan yang SBM, lagi lagi di BMKG ada rekan sesama almamater di S1 Matematika dulu.  ternyata oh ternyata .. eh tapi bukan hanya karena pertemanan lho saya diundang, tapi pertemanan bisa membantu menemukan siapa teman kita yang punya kemampuan seperti yang kita inginkan

Next Narasumber ? .. ada deh bulan bulan depan, nanti diupdate lagi beritanya.

Foto fotonya …

 

IMG 9170IMG 9284IMG 91636f520024 7198 43f1 80a6 ac297618d74e