camping : a short gateway

Terakhir saya camping kalo ga salah waktu ngospek mahasiswa baru tahun 90an, pernah setengah camping pada saat hunting foto landscape tapi itu gak bener bener camping, karena kita sampe lokasi menjelang subuh dan menunggu momen matahari terbit dari tenda. Kesimpulannya saya jarang dan tidak punya pengalaman dan skill untuk camping.

Walaupun hidup di kota besar seperti Bandung dengan banyak pilihan acara untuk menghabiskan weekend, tapi kadang kadang kita juga sering kehabisan ide dan bosan dengan acara acara weekend yang itu itu saja. Maka camping ‘ringan’ (jarak dekat) bersama keluarga merupakan pilihan yang menyenangkan.  

Sebelumnya saya tidak tahu tempat dimana bisa melakukan aktivitas camping, karena terus terang saya ga punya tenda dan perlengkapan camping apapun. Kesempatan datang saat acara reuni Alumni ITB 93 yang mengajak kita untuk camping di Pine Forest, Maribaya, Lembang. Lokasinya sangat keren, di tengah hutan pinus ada lapangan yang lumayan luas dimana disediakan sekitar 31 tenda tenda camping (yang sangat bagus) disejajarkan. Terdapat toilet bersih, aula yang besar untuk gathering sekaligus tempat untuk makan malam.

Untuk acara alumni ITB 93 sendiri terdiri dari acara malemnya meneropong bintang, dan paginya acara jalan jalan ke kebun sayur dimana kita bisa beli sayuran segar dengan harga super murah. Acara yang menyenangkan buat anak anak dan orang tua.

Suatu saat saya akan kembali camping di lokasi ini, kemarin belum puas banget sih, dan tempat ini sangat recommended 

  

       

end year holiday (with video)

Mencari lokasi liburan akhir tahun bukanlah perkara mudah, peak season menjadi alasan terbesar dimana transportasi dan akomodasi ke tempat wisata yang umum dalam negeri maupun luar negeri sangatlah mahal. Hal ini juga jadi pemikiran saya, padahal liburan akhir tahun ini waktunya tepat karena, saya, intan, sandra dan sarah sudah libur jauh hari sebelum hari natal dan tahun baru. Setelah berdiskusi akhirnya kita putuskan untuk berlibur ke pantai, tapi kita gak mau ke pantai yang padat dan bejubel pengunjung, dan itu bukan masalah yang mudah di saat peak season mencari pantai yang relatif sepi.

Akhirnya saya putuskan untuk berlibur ke Ujung Genteng yang terletak di Sukabumi, kebetulan tahun lalu saya pernah berkunjung bersama beberapa rekan photographer. saya sangat terkesan dengan Ujung Genteng karena belum terlalu ramai, lokasi yang tidak terlalu jauh, dengan pantai pasir putih yang indah dan air laut berwarna biru-hijau segar, selain itu ada pusat pengembang biakan penyu dan juga air terjun cikaso yang yang menurut saya merupakan salah satu air terjun tercantik yang pernah saya kunjungi. Jarak pantai ujung genteng dengan Bandung sebenernya cuma sekitar 250 km saja, tapi ruas Sukabumi-Surade (kecamatan terkahir sebelum pantai Ujung Genteng) sepanjang 100km, kita tidak bisa memacu kendaraan melebihi 35 km/jam karena kondisi jalan yang kurang bagus. Jadi perjalanan dari Bandung-Ujung Genteng menghabiskan waktu sekitar 6-7 jam.

Berikut ini saya upload 2 buah video yang pertama adalah video di pantai akuarium, dimana kita bisa berjalan diatas karang pada saat laut surut dan bisa melihat ikan dan binatang laut lainnya berkeliaran di sana. Sedangkan video kedua adalah video di tempat pelepasan anak penyu ke laut dan video air terjun cikaso yang indah dan air sungainya yang berwarna hijau.